Aksi rencana pembakaran Alquran di AS pada 11 September dikecam banyak pihak. baru-baru ini dua organisasi masyarakat (Ormas) Islam yaitu Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) wilayah Jawa Timur dan Kumail ‘mengepung’ Kantor Konsulat Jenderal Amerika di Surabaya. HTI menyerukan penolakan terhadap rencana pembakaran Al Quran di negara Paman Sam pada tanggal 11 September mendatang..
Rencana Pembakaran Alquran di Amerika SerikatAksi tersebut berjalan dengan terkendali walaupun diikuti ratusan massa pengunjuk rasa. Massa dijaga ketat aparat kepolisian yang memasang pagar kawat berduri. Sebagian polisi juga tampak membawa tameng. Sementara puluhan personel Brimob ikut bersiaga dengan senjata lengkap di depan bangunan Konsulat AS.
Seperti diketahui sebelumnya, sebuah Gereja perjanjian baru non-denominasi di Gainesville, Florida, AS, akan menjadi tuan rumah “Hari Pembakaran Al Quran” dalam rangka memperingati 9 tahun tragedi serangan 11 September 2001. Di Indonesia, gerakan tersebut telah mendapatkan penolakan dan penentangan. Tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL), Lutfie Assyaukanie, dalam akun Twitter-nya berharap agar gerakan ini ditentang oleh penganut agama Kristen di Indonesia.
Tolak Rencana Pembakaran Alquran di AS
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar